Kenali Penyebab Kerusakan Motherboard Asus ROG dan Cara Mengatasinya
Motherboard merupakan salah satu komponen penting dan pokok dalam suatu perangkat komputer atau laptop, selain prosesor. Apalagi, kedua komponen ini sangat berhubungan, sehingga bila ada masalah pada motherboard, maka akan berpengaruh terhadap otak komputer.
Namun, untuk pemakaian sehari-hari, biasanya motherboard cukup kokoh dan tahan terhadap kerusakan. Meski demikian, tetap saja harus dijaga perawatan dan pemakaiannya supaya terlindungi dari kerusakan. Berikut ini, kami sampaikan beberapa penyebab kerusakan pada motherboard Asus ROG dan lainnya, serta cara mengatasinya.
Overheat Komponen CPU
Pada dasarnya, kerusakan komponen satu ini sangat sulit untuk dideteksi dan didiagnosis. Namun, secara umum, adanya ketidakwajaran motherboard dapat terlihat ketika komputer Anda mengalami kesalahan perangkat keras, seperti tidak mau melakukan booting. Ada banyak penyebab kerusakan motherboard Asus ROG dan lainnya, salah satunya karena overheat pada komponen CPU.
Overheat atau panas yang berlebih pada beberapa bagian komponen CPU merupakan penyebab utama dari kerusakan motherboad. Hal ini berlaku bagi jenis motherboard Asus ROG dan merek lainnya. Beberapa bagian komponen CPU yang biasanya mengalami overheat, seperti prosesor, hardisk, RAM, dan VGA card. Jika tidak segera diatasi, maka akan berdampak pada kerusakan motherboard.
Namun, tenang saja, Anda bisa mengatasi overheat sehingga tidak menyebabkan kerusakan pada motherboard dengan melakukan langkah berikut ini.
- Gunakan extra fan atau kipas tambahan yang diletakkan pada bagian bawah laptop untuk mengurangi panas berlebih.
- Gunakan aplikasi secukupnya saja, tidak perlu berlebihan karena akan berpengaruh terhadap kinerja laptop.
- Sesuaikan aplikasi yang diinstal dan dijalankan dengan spesifikasi komputer atau laptop Anda. Kerja berat dapat meningkatkan suhu komputer.
- Maksimalkan suhu pembuangan udara panas pada komputer, misalnya kisi-kisi udara.
IC Komponen Terbakar
IC merupakan salah satu kontroler yang menjalankan fungsi dari komponen CPU. Apabila IC mengalami gangguan, maka akan berisiko merusak motherboard, terutama ketika IC konsleting dan terbakar. Nah, untuk menjaga supaya IC tidak terbakar, usahkan untuk menghindari panas yang berlebih. Mencegah overheating berarti mencegah kerusakan motherboard.
Tegangan dan Suplai Listrik Tidak Stabil
Penyebab kerusakan pada Asus motherboard atau merek lainnya juga bisa terjadi karena suplai tegangan listrik yang tidak stabil. Suplai listrik tidak stabil menyebabkan motherboard tidak mendapatkan aliran listrik secara optimal. Inilah yang akhirnya menyebabkan motherboard mengalami kerusakan dan terbakar, terutama saat suplai tegangan listrik terlalu besar.
Bagaimana Suplai Listrik Tidak Stabil?
Bagi Anda yang sering menggunakan perangkat komputer, tentu harus memerhatikan bagaimana aliran listrk rumahan supaya tidak menyebabkan kerusakan pada komputer dan perangkat elektronik lainnya. Lalu, bagaimanakah aliran listrik menjadi tidak stabil? Ada dua alasannya, yaitu kualitas power supply yang buruk dan tegangan listrik rumah (AC) yang sering naik turun. Satu lagi, baterai laptop seri KW juga berpotensi merusak motherboard karena menyebabkan aliran listrik kurang stabil.
Nah, untuk mengatasi hal ini, Anda bisa menggunakan volt stabilizer supaya tegangan listrik menjadi lebih stabil atau mengganti power supplay yang berkualitas oke. Gunakan pula baterai laptop yang original supaya mencegah terjadinya gangguan aliran listrik.
Overclocking
Tahukah Anda, overclocking atau penambahan kecepatan pada komponen CPU bisa menyebabkan kerusakan motherboard? Biasanya, hal ini dilakukan oleh teknisi komputer untuk meningkatkan kinerja komputernya. Memang benar, overclocking dapat mempercepat performa komputer secara instan, namun disisi lain juga meningkatkan suhu dalam komputer (overheating). Inilah yang akhirnya membuat motherboard mengalami kerusakan.
Alternatif selain overclocking, Anda bisa menginstal fitur dan software tambahan, seperti game booster, cache cleaner, atau upgrade komponen CPU yang lebih aman. Selain itu, lakukan perawatan dan penggunaan komputer yang tidak membahayakan motherboard, diantaranya:
- Mencegah terjadinya overheating
- Jauhkan dari lokasi berdebu karena menghambat proses pendinginan
- Jangan jatuhkan motherboard terlalu keras
- Periksa apakah semua komponen tersambung pada socketnya
- Gunakan volt stabilizer
Bagaimana jika memang motherboard mengalami kerusakan? Tentu harus diganti dengan yang baru. Motherboard Asus ROG harga sekitar Rp3.993.000 untuk tipe socket AM4 ROG Crosshair VI Hero. Cek pula produk motherboard Asus ROG lainnya di Bhinneka.com. Tersedia beberapa pilihan metode pembayaran, yaitu cash dan cicilan. Sila konsultasi lebih detail melalui layanan live chat ya. Bhinneka.com juga melalui pembelian motherboard ASUS ROG dalam jumlah banyak. Ayo coba sekarang!
Comments
Post a Comment